Beberapa di antara orang yang mengalami luka bakar, mendapatkan luka bakar yang berbeda, ada yang mengalami luka bakar ringan ataupun serius.
Kedua jenis luka bakar tersebut tentunya akan memberikan dampak yang berbeda di kemudian hari sebagaimana penanganan yang dilakukan pada kedua, apakah tepat sasaran atau tidak. Nah untuk membantu anda dalam memberikan penanganan pada kedua jenis luka bakar tersebut, berikut ini cara yang bisa anda lakukan :
Penanganan Luka Bakar Ringan
Penanganan Luka Bakar Serius
Penanganan Luka Bakar Ringan dan Serius
Kedua jenis luka bakar tersebut tentunya akan memberikan dampak yang berbeda di kemudian hari sebagaimana penanganan yang dilakukan pada kedua, apakah tepat sasaran atau tidak. Nah untuk membantu anda dalam memberikan penanganan pada kedua jenis luka bakar tersebut, berikut ini cara yang bisa anda lakukan :
Penanganan Luka Bakar Ringan
- Perihal mula-mula yg mesti dilakukan merupakan membasuh luka bakar tersebut memanfaatkan air yg mengalir. Air yg mengalir itu mampu didapatkan dari air kran.
- Membilasnya hingga kulit yg terkena luka bakar itu tak terasa panas lagi. Disaat buat membilas luka bakar tersebut antara 15 menit hingga dgn 30 menit.
- Apabila tak ada air yg mengalir, kamu mampu memakai ember berisi air biasa utk merendam badan yg terkena luka bakar.
- Bagi perempuan yg terkena luka bakar, seandainya tangannya yg terkena luka bakar ada baiknya melepaskan perhiasan yg melekat di tangan. Perhiasan mesti dilepaskan sebab perhiasan tersebut dapat tentang kulit yg terkena luka bakar.
- Apabila nyeri telah hilang, cuci memanfaatkan sabun. Jikalau ada lepuhan di kulit yg terbakar sebaiknya janganlah dipecahkan karena dapat memunculkan infeksi kulit. Lepuhan kulit yg telah pecah jangan sampai disentuh memanfaatkan tangan lantaran menyebabkan infeksi.
- Keringkan kulit yg sudah di cuci memakai lap yg bersih.
Penanganan Luka Bakar Serius
- Masuk UGD. Pasien yg mengalami luka bakar berat mesti dipindah ke rumahsakit bersama serentak terutama pasien dgn ruang luka se gede 50 % di badan. Pasien dapat dimasukkan ke UGD disaat mula-mula kali masuk ke rumahsakit.
- Pengecekan denyut nadi. Dokter dapat memeriksa denyut nadi & pun nafas penderita. Dokter dapat memegangi tangan pasien & pun leher pasien guna periksa denyut nadi.
- Resusitasi. Jikalau denyut nadi ga ada pihak medis dapat melaksanakan resusitasi terhadap jantung & pun paru-paru pasien.
- Infus & oksigen. Apabila pasien tetap mempunyai denyut nadi & pun tetap bernafas pihak medis dapat memberikan infus & oksigen supaya pasien dapat masihlah bernafas. Kala di dalam ruangan kebakaran bisa jadi pasien bakal mengalami sesak nafas lantaran kepulan asap yg muncul.
- Kassa lembab. Pihak medis bakal menutup seluruhnya luka bakar yg ada di badan korban memanfaatkan kain kassa yg telah dilembabkan.
- Suntik tetanus. Suntikan tetanus serta dapat diberikan kepada pasien yg menderita luka bakar berat. Suntikan tersebut bertujuan buat menghindarkan bisa jadi pasien mengalami komplikasi berupa sakit tetanus.
- Antibiotik. Suntikan anti infeksi atau antibiotik dapat diberikan kepada pasien utk menghindarkan pasien dari infeksi yg bisa saja berjalan.